Dari tampilan luar, Panasonic Toughbook C1 ini tidak mempunyai perbedaan dengan Toughbook C1 yang keluar lebih dulu, namun Panasonic Corporation telah meng-upgrade prosesor laptop convertible tablet ini dengan generasi kedua Intel Core i5-2520M vPro (2.5 GHz, dan bisa ditingkatkan sampai 3.2GHz), 320 GB - 7200 rpm HDD (Hard Disk Drive) yang mana model Toughbook C1 sebelumnya hanya mempunyai HDD berkapasitas 250 GB, memiliki kapasitas RAM (Random Access Memory) sebesar 4 GB dan bisa ditambah hingga 8 GB, serta ketahanan baterai yang lebih lama dari model Toughbook C1 sebelumnya.
Panasonic menyatakan bahwa pengguna Toughbook C1 terbaru ini bisa menggunakannya selama 12 jam tanpa henti dengan 2 baterai yang bisa diganti secara bersamaan (hot-swappable battery), dan bertahan selama 6 jam dengan 1 baterai. Perusahaan tersebut (Panasonic Corporation) menyatakan ada berbagai kemajuan pada Toughbook C1 ini yang salah satunya adalah 30 persen lebih cepat merespon daripada model Toughbook C1 sebelumnya.
Toughbook C1 ini juga dilengkapi dengan 3 colokan USB v2.0, jek RJ11 (modem) dan RJ45 (LAN), satu pembaca ExpressCard dan slot SD card, pemindai sidik jari, pembaca Smart Card Reader, colokan video dan odio, 2 mikrofon, Intel Centrino Advanced-N modul 6200 WiFi 802/11a/b/g/n, Bluetooth kelas 2.0 versi 2.1 dengan EDR, dan pengguna bisa menambahkan Gobi (Global Mobile Internet technology) WWAN.
Sayangnya laptop ini belum ada di Indonesia dan harganya lumayan tinggi kira-kira US$ 2599 atau sekitar Rp 23 juta.
Bagi satu donk om, yg toughbook jg boleh.....
ReplyDelete